Sejak zaman kuno, batu alam telah digunakan oleh orang-orang dalam konstruksi dan dekorasi bangunan, dan varietas batu seperti granit dan marmer selalu dihargai lebih dari yang lain. Kedua spesies ini tidak hanya mulia dan cantik, tetapi juga tahan lama, praktis dan andal. Nah, sifat-sifat mereka seperti keramahan lingkungan, ketahanan terhadap polusi dan kerusakan, membuat marmer dan granit sangat diperlukan untuk mendekorasi bangunan umum (museum, perpustakaan, dll.). Tentu saja marmer dan granit memiliki karakteristik sendiri..
Konten artikel
- Definisi
- Perbandingan
- Kesimpulan
Definisi
Granit - produk yang diperoleh sebagai hasil dari pendinginan yang lambat dan pembekuan magma selanjutnya atau dalam proses pemadatan batuan tertentu. Granit terdiri dari mika, feldspar dan kuarsa. Warna alami granit adalah abu-abu muda, tetapi, mengingat fakta bahwa granit mengandung semua jenis kotoran, warnanya dapat bervariasi dari merah muda dan merah hingga biru dan bahkan hijau. Granit memiliki pola kasar asli..
Tekstur granitMarmer - batuan yang terdiri dari kalsium karbonat dan magnesium. Batu itu memiliki pola berupa goresan atau noda. Ini memiliki warna terang, dan kotoran yang ada dalam komposisinya memberikan berbagai warna: dari kuning dan merah ke hitam. Karena struktur fisiknya, marmer cukup mudah dipoles..
Tekstur marmer sesuai isi ↑Perbandingan
Granit, dibandingkan dengan marmer, lebih tahan lama dan tahan aus, oleh karena itu sering digunakan dalam desain jembatan kota, di lapisan tangga jalan, bangunan, untuk pembuatan bar counter, countertops, dll..
Tidak seperti granit, marmer adalah bahan yang lebih murung. Ini tidak licin seperti granit, sehingga sering digunakan untuk tangga dan lantai cladding di kamar mandi dan kamar mandi, serta untuk konstruksi tangga internal. Karena struktur bermotif khusus, marmer secara aktif digunakan untuk pembuatan monumen, untuk dekorasi interior bangunan, kelongsong bangunan, dan dekorasi elemen individu interior. Marmer membutuhkan penanganan yang sangat hati-hati. Ketika bekerja dengan marmer, batu itu tidak boleh mengalami perlakuan panas yang berkepanjangan, selain itu, sangat sensitif terhadap efek dari setiap persiapan kimia..
untuk isi ↑Kesimpulan
- Dibandingkan dengan marmer, granit adalah bahan alami yang lebih tahan lama dan tahan aus..
- Granit memiliki pola kasar. Marmer memiliki pola yang terdiri dari semua jenis coretan dan noda..
- Warna granit bisa abu-abu, merah muda, merah, biru, hijau. Marmer bisa dari berbagai warna - mulai dari kuning dan merah hingga benar-benar hitam..
- Marmer, tidak seperti granit, mudah dipoles..
- Marmer, tidak seperti granit, sangat sensitif terhadap bahan kimia dan suhu tinggi..