Segera setelah kami mulai mempelajari fisika dalam kurikulum sekolah, segera, guru mulai memberi tahu kami bahwa ada perbedaan yang sangat besar antara arus dan tegangan, dan kami sangat membutuhkannya di kehidupan mendatang. Namun, sekarang bahkan orang dewasa sering tidak bisa membedakan perbedaan antara kedua konsep. Tetapi semua orang perlu mengetahui perbedaan ini, karena kita berurusan dengan arus dan tegangan dalam kehidupan sehari-hari, misalnya, termasuk TV atau pengisi daya telepon di stopkontak listrik.
Konten artikel
- Definisi
- Perbedaan
- Kesimpulan
Definisi
Arus listrik Proses ini disebut ketika, di bawah pengaruh medan listrik, pergerakan partikel bermuatan dimulai. Partikel dapat berupa berbagai elemen, semuanya tergantung pada kasus tertentu. Jika kita berbicara tentang konduktor, maka partikel dalam situasi ini adalah elektron. Belajar listrik, orang mulai memahami bahwa kemungkinan arus memungkinkan untuk digunakan di berbagai bidang, termasuk obat-obatan. Bagaimanapun, muatan listrik membantu menghidupkan kembali pasien, mengembalikan fungsi jantung. Selain itu, saat ini digunakan dalam pengobatan penyakit kompleks seperti epilepsi atau penyakit Parkinson. Dalam kehidupan sehari-hari, arus listrik tidak dapat digantikan, karena dengan bantuannya, cahaya menyala di apartemen dan rumah kita, peralatan listrik bekerja.
Tegangan - Konsepnya jauh lebih kompleks daripada saat ini. Biaya positif tunggal bergerak dari titik yang berbeda: dari potensi rendah ke potensi tinggi. Dan stres adalah energi yang dihabiskan untuk gerakan ini. Untuk memudahkan pemahaman, sebuah contoh sering diberikan dengan aliran air antara dua tepi: arus adalah aliran air itu sendiri, dan tegangan menunjukkan perbedaan level di kedua tepi tersebut. Dengan demikian, alirannya akan sampai tingkat dibandingkan.
untuk isi ↑Perbedaan
Mungkin, perbedaan utama antara arus dan tegangan sudah dapat dilihat dari definisi. Namun untuk kenyamanan, kami memberikan dua perbedaan utama antara konsep yang dipertimbangkan dengan deskripsi yang lebih rinci:
- Arus adalah jumlah listrik, sedangkan tegangan adalah ukuran energi potensial. Dengan kata lain, kedua konsep ini sangat tergantung satu sama lain, tetapi keduanya sangat berbeda. I (kekuatan saat ini) = U (tegangan) / R (resistansi). Ini adalah rumus utama yang memungkinkan untuk menghitung ketergantungan kekuatan arus pada tegangan. Perlawanan dipengaruhi oleh sejumlah faktor, termasuk bahan yang membuat konduktor, suhu, kondisi lingkungan.
- Perbedaan penerimaan. Paparan muatan listrik pada perangkat yang berbeda (mis. Baterai atau generator) menimbulkan tegangan. Dan arus diperoleh dengan memberikan tegangan antara titik-titik rangkaian.
Kesimpulan
- Perbedaan antara arus dan tegangan adalah untuk menentukan, tetapi kedua konsep tersebut sangat tergantung satu sama lain..
- Mereka diperoleh sebagai hasil dari proses yang berbeda..