Perbedaan antara counter-elite dan elite

Konfrontasi antara pihak berwenang dan oposisi, terlepas dari berbagai spekulasi, penting untuk perkembangan negara dan masyarakat. Counter-elite tidak memungkinkan elite resmi untuk dengan tenang dan damai "menyelesaikan masalah mereka", dan hasil dari perjuangan mereka menentukan pergerakan sejarah selanjutnya. Apakah mereka dua sisi dari mata uang yang sama, atau apakah konsep-konsep ini benar-benar berbeda satu sama lain?

Konten artikel

  • Definisi
  • Perbandingan
  • Kesimpulan

Definisi

Counter elite - kekuatan sosial atau politik yang menentang kekuasaan resmi dan memperjuangkan hak untuk mendominasi hierarki manajerial. Nilai-nilainya bertentangan dengan norma-norma yang berlaku umum, sementara aktivitasnya mungkin benar-benar gratis atau terbatas atau sepenuhnya dilarang.

Elit - kelompok sosial-politik, yang dalam kualitasnya dapat mengatur negara dan memiliki otoritas yang sah. Metode untuk memperolehnya bisa berbeda: dari pemilihan langsung ke pewarisan (bangsawan). Elite memiliki hak prioritas untuk membuat keputusan yang penting bagi seluruh negara.

untuk isi ↑

Perbandingan

Sebenarnya konsep-konsep ini adalah dua kutub dari satu fenomena. Baik elit dan kontra-elit berjuang untuk mendapatkan kekuasaan, tetapi yang pertama telah menerimanya dan harus memegangnya, dan yang kedua untuk merebutnya. Tidak begitu penting bagaimana hal ini terjadi, demokratis atau kekerasan. Elite memiliki pengaruh yang menentukan pada masyarakat, itu tergantung pada seberapa baik ia akan berkembang di masa depan. Tugas pentingnya adalah melanjutkan kebijakan, yang akan memungkinkan negara untuk bergerak ke arah yang benar.

Sebaliknya, kontra-elit menganggap jalan yang dipilih tidak benar dan berusaha mengubahnya. Untuk mengimplementasikan ide-idenya, ia dapat menggunakan berbagai metode, termasuk yang tidak mampu dibayar oleh pejabat resmi. Counter-elite mungkin dilarang, tetapi, seperti yang ditunjukkan sejarah, penindasan konflik hanya memperburuk jalannya dan mempersulit proses penyelesaian damai.

untuk isi ↑

Kesimpulan

  1. Akses ke kekuasaan. Elite berada di pucuk pimpinan, sementara counter-elite berada dalam oposisi.
  2. Berdampak pada masyarakat. Elite menentukan perkembangan negara, dan counter-elite secara tidak langsung mempengaruhi proses ini..
  3. Nilai-nilai. Tugas utama elit adalah untuk mempertahankan kekuasaan untuk melanjutkan program yang sekarang, counter-elite adalah untuk memanfaatkan untuk mengubah arah sejarah.
  4. Legalitas. Elite adalah lingkaran masyarakat tertinggi yang menentukan kebijakan negara. Counter-elite dapat dilarang jika membawa ide-ide yang merusak atau, menurut pendapat pihak berwenang, mengancam keamanannya.