Perbedaan antara pulau dan semenanjung

Planet kita adalah berbagai macam bentuk, relief, dan formasi. Itulah yang membuat geografi perjalanan begitu menarik dan sangat informatif. Namun, ini menambah kesulitan, karena seringkali perbedaan antara konsep yang berbeda tidak begitu jelas. Misalnya, Anda dapat mencampur pulau dan semenanjung.

Sebenarnya pulau itu - itu adalah bagian yang terpisah dari tanah, dikelilingi di semua sisi oleh air, sementara menjulang di atasnya. Pulau ini dapat dianggap sebagai benua kecil, karena benua juga dikelilingi oleh air. Beberapa pulau terkenal meliputi: Kuba, Madagaskar, Greenland, Haiti.

Semenanjung - sebuah situs yang terhubung ke daratan di satu sisi, dicuci oleh air di sisi lain. Pada saat yang sama, secara geologis, ia dan daratan tempat ia berasal adalah satu, tidak seperti pulau-pulau, yang dapat memiliki asal yang sama sekali berbeda (gunung berapi, karang, dan sebagainya). Ini membuat sulit untuk mengukur luas semenanjung. Secara umum, ini adalah perbedaan antara pulau dan semenanjung.

Semenanjung Sevan

Kesimpulan

  1. Pulau ini dikelilingi oleh air semua sisi dan tidak berdampingan, tidak seperti semenanjung
  2. Semenanjung secara geologis bersatu dengan daratan, tidak seperti pulau
  3. Area pulau - konsepnya jelas, berbeda dengan area semenanjung.