Pemasar abad ke-21 tahu bahwa sekarang tidak cukup hanya dengan mengiklankan produk: Anda perlu membuat legenda keseluruhan untuk itu, gambar yang akan memungkinkan Anda untuk membentuk sekelompok penggemar setia, dan bukan lingkaran pelanggan setia. Apa bedanya PR dengan iklan? Apa cara terbaik untuk berinvestasi: peristiwa informasi atau serangan pemasaran, yang hasilnya tidak selalu dapat diprediksi?
Konten artikel
- Definisi
- Perbandingan
- Kesimpulan
Definisi
PR - teknologi kompleks untuk berinteraksi dengan audiens, diperlukan untuk menciptakan citra positif merek, perusahaan atau partai politik di masyarakat. Tujuan utama adalah pengenalan objek yang dipromosikan dalam seri nilai, yaitu identifikasi lengkapnya oleh kelompok target. Tugas membutuhkan banyak waktu dan tidak selalu memberikan efek yang dapat dihitung dengan uang.
Iklan - promosi komersial barang dan jasa, serta nilai-nilai universal (iklan sosial) di media. Fungsi yang paling penting adalah peningkatan penjualan, pengakuan, pembentukan loyalitas di antara pelanggan potensial. Iklan dirancang untuk membawa efek dalam jangka pendek, dan untuk dampak maksimal, jadwal komunikasi yang komprehensif dengan audiens sedang dikembangkan.
untuk isi ↑Perbandingan
Dengan demikian, kehadiran sejumlah besar objek massa memaksa pemasar tidak hanya untuk menghadirkan produk baru, tetapi untuk membedakannya dari seri umum. Iklan diperlukan untuk memberi tahu audiens, PR - untuk membuat ikon baru, nilai, yang akan dirasakan di tingkat bawah sadar. Teknologi periklanan kurang lebih diindikasikan, dan saluran komunikasi diverifikasi. PR selalu kreativitas, gerakan berani yang menciptakan kesempatan informasi, dirancang untuk menarik perhatian yang meningkat pada objek yang dipromosikan.
untuk isi ↑Kesimpulan
- Tujuan utama. Iklan diperlukan untuk meningkatkan penjualan dan promosi barang, PR - untuk membangun kepercayaan dengan kelompok sasaran.
- Pengembalian Periklanan membawa hasil dalam jangka pendek, PR - dalam jangka menengah dan panjang.
- Teknologi PR lebih sulit diimplementasikan daripada iklan sederhana, dan mencapai tujuan selalu mengandung unsur kreativitas.
- Area aktivitas. Periklanan lebih relevan dengan perusahaan komersial, PR dapat mempromosikan ide-ide sosial, kelompok politik, individu.