Perbedaan antara dongeng dan fiksi

Kisah ini adalah bagian yang menghibur, terutama menarik untuk anak-anak. Dan salah satu dari banyak variasinya adalah fiksi. Namun, ketika sampai pada perbandingan, itu berarti dongeng tradisional tentang sifat magis dan fiksi sebagai genre aneh yang terpisah. Dalam konteks inilah narasi selanjutnya akan berlanjut.

Konten artikel

  • Definisi
  • Perbandingan

Definisi

Sebuah dongeng - sebuah karya yang mengandung fiksi dan memiliki, dalam arti tradisional, pengembangan plot, biasanya dengan akhir yang bahagia. Secara historis, cerita rakyat pertama mulai terbentuk, berpindah dari mulut ke mulut. Banyak dari mereka memiliki beberapa opsi. Kisah-kisah terlambat muncul dalam karya sastra. Fitur mereka: milik penulis tertentu dan mendapatkan ketenaran hanya setelah publikasi (sampai saat ini kisah sastra tidak ada secara verbal).

Fiksi - absurditas, narasi lucu yang menggambarkan realitas yang benar-benar terdistorsi (misalnya, kisah tentang bagaimana seorang pria meletakkan kapak di kakinya, mengikat dirinya dengan kapak dan mulai memotong kayu dengan selempang). Non-fiksi, seperti dongeng, hadir dalam seni rakyat dan sastra. Contoh karya semacam itu dalam sastra adalah "Kebingungan" - sebuah puisi terkenal oleh K. Chukovsky.

untuk isi ↑

Perbandingan

Fakta bahwa kedua jenis narasi telah ada di antara orang-orang sejak dahulu kala bersaksi tentang pentingnya mereka. Bagaimanapun, seni rakyat menghilangkan semua yang tidak berguna, dan yang terbaik berakar kuat di dalamnya. Namun, fungsi masing-masing bagian memiliki sendiri.

Perbedaan antara dongeng dan fiksi adalah bahwa itu (dongeng), yang dalam penampilannya merupakan penemuan dan deskripsi mukjizat, mengandung kebijaksanaan yang mendalam. Dongeng mengajarkan anak aturan perilaku dalam keluarga dan masyarakat dan mendidiknya dalam sifat-sifat karakter yang penting, mengungkapkan kepada pendengar muda nilai-nilai kehidupan utama dan membuatnya menghormati leluhurnya. Setiap dongeng berisi pelajaran tertentu bahwa seorang anak secara tidak sadar atau sadar membuat sendiri.

Iklan

Non-fiksi, dengan sandal jepit dan abracadabras verbal, bermanfaat. Menjadi penyimpangan dari norma, itu memperkuat anak dalam norma ini. Pada orang kecil, kepercayaan pada kecerdasan dan harga dirinya meningkat. Selain itu, karya semacam itu sebaik mungkin mengembangkan imajinasi dan pemikiran bebas. Lagi pula, apa perbedaan antara dongeng dan fiksi? Fakta bahwa dalam realitas terakhir sepenuhnya terbalik. Dan absurditas ini memungkinkan anak untuk bermain dengan konsep dan menempatkan makna baru ke dalam yang sudah dikenal.